Shopping Cart

No products in the cart.

8 Manfaat Jahe Untuk Kesehatan, Ampuh Atasi Masuk Angin! 

Jahe merupakan rempah-rempah khas Nusantara yang kaya akan manfaat. Selain dapat diolah menjadi wedang, jahe juga menyimpan khasiat ampuh atasi masalah kesehatan. Manfaat jahe untuk kesehatan sudah dikenal sejak lama, khususnya dalam mengurangi rasa nyeri sendi, nyeri akibat menstruasi, hingga mengatasi masuk angin.

Hal ini karena jahe mengandung zat anti-inflamasi yang berfungsi mengurangi peradangan akibat mikroba. Selain itu, beberapa penelitian juga mengungkap bahwa jahe adalah sumber antioksidan dan asam amino yang bagus menjaga kesehatan jantung. Namun kamu harus tahu cara mengolah yang tepat supaya khasiat jahe tetap maksimal. 

Oleh karena itu, yakin masih mau sepelekan rempah satu ini? Yuk ungkap apa saja manfaat kesehatan yang ditawarkannya!

Baca Juga: Cara Menghilangkan Nyeri Otot Paha Dengan Cepat 

Manfaat Jahe Untuk Kesehatan

Beruntungnya jahe mudah ditemui di Indonesia. Itu artinya kamu bisa memperoleh manfaat-manfaat di bawah ini, dengan catatan mengonsumsinya secara rutin dan se-alami mungkin. Berikut manfaat kesehatan yang bisa didapatkan:

1. Mengatasi Masuk Angin

Belum jelas penyebab dari masuk angin sendiri. Namun penyakit ini seringkali ditandai dengan gejala perut kembung, pusing, hingga berkeringat dingin. Alih-alih dikerok, kamu dapat mengatasi penyakit ini dengan jahe. Caranya sangat mudah, yaitu jahe dikeprok sampai keluar minyak sarinya, lalu dicampur dengan madu dan air hangat.

Jahe bersifat vasodilatasi yang artinya membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga lebih banyak darah yang dapat mengalir. Konsumsi campuran tersebut sambil diiringi dengan istirahat yang cukup agar tubuh kembali sehat.

2. Mengobati Nyeri Sendi

Nyeri pada sendi sering terjadi setelah berolahraga, namun ini juga bisa terjadi pada penderita rematik dan osteoarthritis. 

Jahe sebagai sumber anti-inflamasi gingerol dipercaya mampu menghambat senyawa yang menyebabkan peradangan dalam tubuh, seperti sitokin, kondrosit, dan kemokin. Oleh karena itu penderita penyakit persendian sangat dianjurkan mengonsumsi jahe.

Bahkan beberapa penderita rematik mengungkap bahwa rasa sakitnya berkurang setelah mengonsumsi jahe. Manfaat jahe untuk kesehatan memang terasa bila dikonsumsi secara konsisten.

3. Mengurangi Nyeri Menstruasi

Perut nyeri akibat menstruasi sudah menjadi langganan wanita setiap bulannya. Rasa nyeri tersebut dapat disebabkan oleh kontraksi otot rahim. Kabar baiknya jahe mampu menghambat jalur siklooksigenase dan lipooksigenase yang menyebabkan rasa nyeri.

Selain itu jahe juga mengandung senyawa anti-inflamasi shogaol dan gingerol yang dikenal efektif dalam mengurangi nyeri pada sendi setelah berolahraga. Manfaat jahe untuk kesehatan ini dapat dicapai dengan mengonsumsinya dalam bentuk teh atau bumbu pada makanan.

4. Mencegah Gangguan Pencernaan

Banyak sekali jenis gangguan pencernaan, misalnya nyeri pada ulu hati, dada panas (heartburn), perut kembung, dan lain sebagainya. Semua gejala tersebut masuk dalam sindrom dispepsia yang dapat diobati dengan air jahe alami.

Air jahe kaya akan kandungan gingerol dan paradol yang bekerja untuk melawan bakteri penyebab gangguan pencernaan, termasuk e. coli hingga salmonella typhi. Dengan mengonsumsi air jahe, tubuh dalam melakukan pengosongan perut sehingga mengatasi masalah dispepsia yang disebutkan tadi.

5. Mengobati Perut Mual

Manfaat jahe untuk kesehatan berikutnya adalah fungsinya dalam mengatasi rasa mual akibat morning sickness. Hal ini karena jahe menyimpan senyawa penting yang mampu menekan saraf pada otak yang bertugas mengirimkan sinyal mual.

Tidak hanya itu, jahe juga efektif mengatasi perut mual akibat mabuk perjalanan maupun efek samping kemoterapi. Untuk hasil yang maksimal, cobalah mengonsumsi jahe utuh secara mentah. Tetapi bisa juga mengonsumsi permen jahe. 

6. Meredakan Gejala Inflamasi

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu meredakan peradangan. Khasiat ini diperkuat dalam sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal BMC Complementary Medicine and Therapies.

Kamu bisa menggunakan ekstrak jahe untuk mengurangi peradangan pada mata, hidung, maupun tenggorokan. Konsumsi secara rutin selama kurang lebih 3-6 minggu untuk hasil yang maksimal. Kandungan gingerol dan shogaol di dalamnya juga efektif untuk mengobati peradangan yang disebabkan oleh reaksi alergi.

7. Memelihara Imunitas Tubuh

Imunitas penting dipelihara supaya tubuh tidak mudah jatuh sakit. Meski bukan rahasia lagi bahwa manfaat jahe untuk kesehatan adalah untuk menguatkan sistem imunitas tubuh. Penelitian menunjukan bahwa jahe mengandung vitamin C dan magnesium.

Keduanya adalah zat penting yang ampuh memperkuat imunitas tubuh. Selain itu, jahe juga mengandung senyawa yang dapat menekan sintetase prostaglandin dan 5-lipoxygenase, sehingga menghambat leukotrien dan biosintesis prostaglandin.

8. Menyeimbangkan Kolesterol Dan Gula Darah

Manfaat lain jahe yang tidak boleh diremehkan adalah kemampuannya dalam menurunkan trigliserida. Dengan mengonsumsi jahe secara rutin dapat membantu menyeimbangkan kolesterol dan gula darah dalam tubuh. Setidaknya minum jahe alami selama 3 bulan untuk merasakan manfaat ini.

Baca Juga: Manfaat Wortel Yang Jarang Diketahui, Ampuh Mencerahkan Kulit?

Manfaat jahe untuk kesehatan sangatlah beragam, tidak hanya untuk mengatasi masuk angin. Tanaman rempah satu ini kaya akan senyawa penting yang efektif mengatasi berbagai macam masalah kesehatan, meski begitu ini bukanlah pengganti obat medis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *