GERD atau asam lambung bukanlah penyakit yang bisa dianggap sepele. Kambuhnya penyakit ini tak jarang menimbulkan heartburn atau rasa terbakar di dada. Itu baru satu dari ciri ciri GERD kambuh. Jangan sampai mengabaikan tanda-tanda awalnya sebelum GERD bertambah serius dan mengganggu kesehatan.
GERD sendiri adalah kondisi saat asam lambung naik ke saluran makanan bahkan sampai kerongkongan. Normalnya asam lambung berada di dalam lambung dan terdapat otot sfingter esofagus yang berfungsi seperti katup buka-tutup menuju lambung. Namun pada penderita GERD, bagian sfingter mengalami pengenduran.
Supaya mendapatkan penanganan sesegera mungkin, mari kenali ciri-ciri dan cara mencegah GERD kambuh!
Baca Juga: Cara Menghilangkan Nyeri Otot Paha Dengan Cepat
Ciri – Ciri GERD Asam Lambung
Pernahkah kamu merasa seperti ada makanan tersangkut di kerongkongan yang disertai rasa panas? Bisa jadi itu gejala GERD yang perlu diwaspadai. Selain itu, ada lagi beberapa ciri lainnya yang perlu diketahui, di antaranya:
1. Mulut Pahit
Asam lambung yang naik ke kerongkongan akan meninggalkan rasa pahit di ujung mulut. Biasanya kondisi ini terjadi saat bangun tidur akibat posisi tidur yang salah. Disarankan tidur dengan posisi menghadap ke kiri untuk mencegah asam lambung masuk ke saluran pencernaan.
2. Dada Panas
Ciri ciri GERD selalu disertai dengan rasa panas di dada. Kondisi ini dikenal dengan sebutan heartburn. Tingkat keparahan heartburn masing-masing orang berbeda, ada yang ringan dan ada yang parah. Rasa sakit yang hebat ini terkadang dikira seperti terkena serangan jantung.
3. Perut Kembung
Perut kembung termasuk sebagai ciri ciri GERD. Saat asam lambung sedang tinggi, kadar enzim pada sistem pencernaan lebih rendah. Akhirnya perut terasa seperti penuh angin. Kamu biasanya juga akan sendawa berulang-ulang akibat kondisi tersebut.
4. Rasa Ingin Muntah
Sama seperti penyakit maag, GERD juga menyebabkan rasa seperti ingin muntah. Itu sebetulnya respons otak bagian bawah terhadap rasa sakit akibat asam lambung. Guna menghindari rasa tidak nyaman ini, sebaiknya hindari konsumsi makanan berminyak dan minuman bersoda.
5. Sakit Tenggorokan
Asam lambung termasuk sebagai zat asam yang tajam. Ketika asam lambung naik ke kerongkongan, itu menyebabkan iritasi yang berujung sakit tenggorokan. Sebaiknya segera periksa ke dokter terpercaya apabila kondisinya tidak kunjung membaik.
4. Sisa Makanan Kembali Ke Kerongkongan
Pastinya kamu pernah merasakan sisa makanan kembali ke kerongkongan. Ini dinamakan regurgitasi makanan. Kondisi ini terjadi saat sisa makanan yang tercampur asam lambung tidak tercerna dengan baik, sehingga justru naik kembali ke kerongkongan.
5. Bau Mulut
Jika tidak memiliki riwayat gigi berlubang tetapi mengalami masalah bau mulut, itu adalah ciri ciri GERD yang perlu dicatat juga. Bau mulut akibat GERD sulit hilang meski sudah menggosok gigi berkali-kali. Bau ini berasal dari lambung sehingga menyebabkan aroma tidak sedap.
Baca Juga: 10 Manfaat Buah Alpukat Untuk Kesehatan, Cek Resepnya
Cara Mencegah GERD Kambuh
Mengatasi GERD memang tidak mudah, apalagi pada kasus yang kronis. Penting mengetahui penyebabnya untuk menemukan penanganan yang tepat. Namun kamu bisa mencegahnya kambuh dengan beberapa langkah sederhana, seperti:
1. Puasa
Mungkin beberapa orang tidak setuju dengan cara ini, karena khawatir justru akan memperburuk kondisi. Namun sebuah penelitian dalam jurnal Acta Medica Indonesia – The Indonesian Journal of Internal Medicine tahun 2016 menyebutkan bahwa puasa membantu mengurangi gejala GERD. Tentunya jika diimbangi dengan pola hidup yang sehat.
Tetapi saat ingin berpuasa, para penderita GERD wajib sahur. Tubuh tetap membutuhkan energi selama berpuasa. Dengan makan saat sahur mencegah asam lambung naik serta menjaga daya tahan tubuh.
2. Kurangi Makanan Asam
Ada beberapa jenis makanan yang menyebabkan GERD kambuh. Ciri-ciri GERD yang berupa heartburn seringkali disebabkan akibat mengonsumsi makanan asam. Tidak hanya itu, makanan pedas juga menyebabkan dampak yang sama.
Sebagai penggantinya, perbanyak konsumsi makanan tinggi serat supaya tubuh dapat mencerna makanan secara perlahan. Ini mencegah lambung kosong yang mana dikaitkan menyebabkan naiknya asam lambung.
3. Kurangi Minum Kopi
Sebetulnya kopi bukan larangan bagi para penderita GERD. Kamu tetap boleh minum kopi apabila kondisi sedang stabil. Namun jika asam lambung sedang naik, sangat tidak dianjurkan minum kopi.
Pasalnya kandungan kafein di dalamnya dapat memperburuk kondisi GERD. Untuk itu, perbanyak konsumsi air putih agar tubuh tetap terhidrasi.
4. Pijat
Terdapat beberapa titik pijat yang dipercaya mengurangi GERD, seperti di bagian tangan dan kaki. Cara ini membantu merilekskan tubuh, meski bukan pengganti obat. Untuk hasil yang maksimal, gunakan PhysioPro Portable Massage Gun yang didesain secara ergonomis untuk mengatasi otot tubuh yang tegang.
Ciri-ciri GERD akut tidak bisa disepelekan jika kondisinya tidak ingin semakin parah. Bila kamu merasakan satu atau lebih dari ciri-ciri yang disebutkan, segera datangi dokter untuk mendapatkan obat-obatan yang tepat. Tak lupa jaga kesehatan dengan pola hidup sehat.