Penyakit demam berdarah merajalela di negara tropis seperti Indonesia. Korbannya tidak hanya orang dewasa, tetapi juga anak-anak. Kalau tidak ditangani sesegera mungkin, penyakit yang disebabkan oleh nyamuk aedes aegypti ini bisa merenggut nyawa. Oleh karena itu, mengenali ciri ciri DBD pada anak dan orang dewasa wajib sekali diketahui sebelum kondisinya semakin parah.
DBD sendiri adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk ke dalam peredaran darah manusia. Gejalanya tidak muncul begitu saja, melainkan baru terlihat setelah sekitar 4 hari kemudian. Sehubung dengan maraknya kasus penyakit DBD, ingat baik-baik hal yang patut dicurigai menjadi gejala awal penyakit DBD di bawah ini!
Baca Juga: Cara Menjaga Kesehatan Tubuh Agar Tidak Gampang Sakit
Ciri Ciri DBD yang Wajib Diketahui
Penyakit ini menimbulkan gejala yang seringkali dianggap sepele, mulai dari kepala pusing, kulit kemerahan, hingga muntah-muntah. Jika merasakan gejala-gejala yang ada di daftar berikut, segera ambil penanganan medis:
1. Pusing
Sesaat virus masuk ke dalam peredaran darah, kamu mungkin akan merasakan kepala pusing dan nyeri. Namun nyeri yang dirasakan lebih dari sakit kepala biasa. Rasa nyeri seakan berasal dari bagian dahi dan belakang mata.
Gejala ini adalah gejala yang wajar dialami ketika diserang penyakit DBD. Apabila rasa pusing dan sakit kepala tidak kunjung turun, lebih baik segera konsumsi obat pereda nyeri kepala untuk membantu mengurangi rasa nyeri tersebut selama beberapa waktu.
2. Muntah
DBD tidak hanya menyerang peredaran darah saja, tetapi juga mengganggu sistem pencernaan. Setelah tubuh terpapar virus, kasus yang sering dialami adalah kamu akan merasa mual dan muntah. Fase ini bisa berlangsung hingga 4 hari.
3. Demam Tinggi
Ciri ciri DBD pada orang dewasa yang patut diwaspadai adalah demam tinggi. Suhu tubuh dapat mencapai hingga 40 derajat celsius selama 7 hari berturut-turut. Munculnya demam tinggi ini pertanda bahwa virus sedang menyerang.
Apabila demam tidak kunjung turun setelah 7 hari berlalu, maka seseorang dapat dikatakan memasuki fase kritis. Namun di fase ini, suhu tubuh justru di bawah 38 derajat celsius. Tak heran banyak yang merasa tubuhnya pulih, padahal di fase ini rentan terjadi fluktuasi tekanan darah hingga kebocoran plasma darah yang berpotensi mengancam nyawa.
4. Kulit Ruam
Ruam kulit yang timbul pada area tangan, kaki, dan wajah merupakan salah satu pertanda dari penyakit DBD. Ruam kemerahan tersebut disebabkan dari pendarahan kecil di bawah kulit yang terjadi akibat infeksi virus DBD. Biasanya ruam kulit muncul setelah melalui fase demam.
5. Nyeri Otot
Sama seperti ciri sebelumnya, virus DBD yang menginfeksi tubuh menyebabkan peradangan. Salah satu bagian yang diserang yaitu otot dan sendi, sehingga menimbulkan rasa nyeri yang berkepanjangan.
6. Gelisah
Selain orang dewasa, pahami juga ciri ciri DBD pada bayi yang patut diwaspadai. Bayi masih belum mengekspresikan keluhan yang dirasakan, sehingga menangis adalah caranya dalam menyampaikan ketidaknyamanan yang sedang dialami.
Bayi menjadi mudah rewel hingga menolak untuk makan atau menyusu. Sedangkan pada orang dewasa, rasa tidak nyaman akibat menderita penyakit ini cenderung menurunkan nafsu makan secara drastis.
7. Mudah Lelah
Seringkali penderita penyakit ini akan berkurang nafsu makannya, sehingga berakibat pada kurangnya nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Alhasil tubuh menjadi lemas dan mudah lelah. Tak heran beberapa penderita DBD harus menjalani infus untuk membantu memulihkan kesehatan tubuh.
Bahaya Demam Berdarah
Selain mengetahui ciri ciri DBD pada dewasa, ketahui juga bahaya dari penyakit ini. Apabila tidak ditangani dengan segera, DBD yang terlalu parh dapat menyebabkan turunnya jumlah trombosit secara drastis.
Tidak hanya itu, infeksi virus DBD juga dapat menyerang organ-organ penting di dalam tubuh, misalnya paru-paru dan jantung. Parahnya lagi, bila tekanan darah tiba-tiba menurun mendadak dan organ-organ vital tidak mendapatkan asupan darah yang cukup, bisa-bisa terjadi dengue shock syndrome atau DSS yang mengancam keselamatan nyawa.
Penanganan Gejala Demam Berdarah
Apabila merasakan gejala-gejala yang disebutkan di atas, penting untuk mengambil langkah penanganan sebelum kondisinya semakin parah. Ada beberapa langkah sebagai pertolongan pertama untuk membantu memulihkan tubuh, yaitu:
1. Istirahat yang Banyak
Biarkan tubuh beristirahat dengan cukup agar cepat pulih. Selama dalam kondisi tidur, tubuh dapat memperbaiki dan memperkuat sistem imunitas tubuh untuk membantu melawan infeksi virus DBD.
2. Konsumsi Obat-obatan Medis
Penanganan kedua yaitu mengonsumsi obat-obatan yang diresepkan oleh dokter. Biasanya dokter akan meresepkan parasetamol untuk menurunkan demam dan mengurangi rasa sakit kepala.
Apabila kondisi muntah-muntah masih persisten, dokter akan meresepkan juga obat anti-mual untuk meringankan gejala tersebut. Dokter mungkin meresepkan obat lain sesuai dengan ciri ciri DBD yang kamu alami.
3. Konsumsi Banyak Air Putih
Penderita DBD rentan mengalami dehidrasi, karena gejala muntah dan demam yang dialami. Oleh karena itu, perbanyak konsumsi air putih untuk menjaga agar tubuh tetap terhidrasi.
Baca Juga: Daftar Obat Pegal Linu Seluruh Badan Yang Ampuh Dan Alami
Namun penanganan di atas tidak cukup apabila kamu masih mengalami ciri ciri DBD pada orang dewasa yang disebutkan tadi. Langsung saja datangi dokter untuk memeriksakan kesehatan dan mendapatkan penanganan yang sesuai.