Masalah selalu saja muncul saat memanggang kue pertama kali, mulai dari rasa kue yang tidak enak atau kue bantat. Risiko kegagalan itu bisa diminimalisasi dengan memahami teknik baking. Adapun yang dimaksud dengan baking adalah teknik memanggang dalam pembuatan kue.
Pasalnya memanggang kue bukan sekadar memasukkan adonan ke dalam oven yang sudah menyala. Kamu perlu memperhatikan suhu, waktu, hingga teknik yang digunakan selama pengocokan adonan. Semuanya akan berpengaruh pada hasil akhir nantinya. Membuat kue yang sempurna sebetulnya sangat mudah.
Ada beberapa tips yang perlu diketahui untuk membantu kamu menghasilkan kue anti-gagal, selengkapnya di pembahasan ini!
Baca Juga: Kenali Manfaat Baking Powder Dan Baking Soda
Teknik Baking Adalah

Sederhananya, baking merupakan salah satu teknik yang biasa digunakan di dapur. Teknik ini khusus untuk memanggang makanan, termasuk kue, umbi, sayur, daging, dan masih banyak lagi.
Indonesian Chef Association (ICA) menjelaskan baking sebagai teknik mengolah makanan dengan menggunakan oven listrik, oven kompor atau Air Fryer. Teknik ini mematangkan makanan hanya dengan udara panas tanpa media air atau minyak.
Biasanya suhu baking berkisar dari 120-240 derajat celsius. Oleh karenanya sangat ideal digunakan untuk memasak makanan kering.
Istilah Dalam Baking

Teknik ini sering dijumpai dalam resep yang membutuhkan proses memanggang. Namun teknik ini lebih sering digunakan untuk membuat kue, pai, roti, biskuit, dan lain sebagainya. Ketika menemui sebutan baking, mungkin kamu akan menemukan istilah-istilah lain berikut:
1. Sifting

Bahan kue tidak luput dari tepung terigu, gula bubuk, susu bubuk, atau cokelat bubuk. Kekurangan bahan yang berbentuk butiran lembut yaitu mudah menggumpal jika tidak diaduk dengan benar.
Sifting atau teknik mengayak dalam baking adalah teknik yang berguna membantu mengurai bubuk tersebut agar mudah tercampur dalam adonan.
2. Soft Dan Hard Peak

Trik agar kue tidak bantat adalah mengocok adonan sampai mengembang. Untuk mengetahui apakah adonan sudah mengembang, dikenal istilah yaitu soft peak dan hard peak.
Soft peak ditandai dengan warna adonan yang masih pekat. Kamu bisa mengeceknya dengan mengangkat mixer. Jika ada adonan yang menetes, tanda adonan masih di fase satu ini.
Semakin lama mengocok, adonan soft peak akan berubah menjadi hard peak. Di tahap ini, adonan berwarna lebih pucat dan tidak mengkilap. Teksturnya pun lebih kaku. Bahkan jika mangkuk dibalik, adonan tidak akan tumpah.
3. Beating

Langkah awal dalam pembuatan kue selalu menggunakan teknik beating. Pada dasarnya, teknik ini hanya mencampur bahan-bahan yang sudah dimasukkan supaya tercampur rata dan mengembang. Alat pencampur bisa menggunakan balloon whisk atau mixer.
4. Folding In

Bagi kamu yang sering baking pastinya hafal bahwa tidak semua bahan dicampur di tahap beating. Folding in dalam dunia baking adalah teknik mencampur bahan yang sedikit berat ke adonan yang sudah mengembang, misalnya tepung terigu.
Teknik ini membantu mencegah adonan kempis akibat kehilangan udara setelah proses pencampuran. Alat yang digunakan untuk teknik ini yaitu spatula silikon.
Tips Baking Untuk Kue Anti-Gagal

Baking adalah teknik memasak dengan cara memanfaatkan udara panas oven atau Airfryer. Selain menggunakan bahan yang berkualitas, ternyata penerapan teknik baking yang tepat juga mencegah kue gagal. Pahami tips-tips berikut untuk mendapatkan kue yang diinginkan:
1. Panaskan Air Fryer Terlebih Dulu

Selagi menyiapkan adonan, sebaiknya Air Fryer dipanaskan terlebih dulu. Tips ini terkadang dilupakan oleh pemula. Dengan oven yang sudah panas, adonan lebih cepat mengembang dan matang dengan sempurna.
Proses pemanasan ini tidak memakan waktu lama, biasanya hanya 10 menit. Segera masukkan adonan yang sudah mengembang ke dalam Air Fryer agar tidak kembali kempis.
2. Tidak Membuka Pintu Air Fryer Selama Baking

Beberapa orang penasaran dengan bentuk kue saat berada dalam oven. Akhirnya tidak sedikit yang tergiur membuka pintu oven hingga berkali-kali. Padahal tindakan ini berpotensi membuat kue bantat.
Ketika pintu oven terbuka, maka suhu panas dalam oven akan menurun dan mempengaruhi hasil akhir kue. Apabila tujuan kamu untuk mengecek kematangan adonan, lebih baik cek setelah 2/3 waktu pemanggangan.
3. Hindari Beating Terlalu Lama

Masih ingat apa yang disebut beating? Trik beating yang sukses dalam baking adalah tidak mengocok adonan terlalu lama. Cukup kocok adonan dengan mixer atau whisk sampai semua bahan tercampur rata dan mengembang.
Terlalu lama mengocok adonan akan menghasilkan tekstur kue yang keras, padat, dan tidak lembut.
4. Sesuaikan Waktu Baking

Perhatikan waktu memanggang pada resep kue yang sedang dibuat. Ada alasan mengapa kue dipanggang di suhu tersebut. Bila kue tidak ingin bantat, atur suhu tersebut pada Air Fryer. Dengan waktu yang tepat, kue tentu matang dengan sempurna.
Sebaliknya kue yang tidak matang justru menimbulkan bau amis telur, tentunya itu akan mengurangi nafsu makan nantinya.
Singkatnya, baking adalah teknik memanggang makanan dengan oven. Umumnya teknik ini dipakai dalam pembuatan kue, tetapi bisa juga digunakan untuk memasak makanan lain. Dengan menerapkan tips di atas, siapa tahu kue yang kamu buat tidak bantat lagi!